Profil
PROFIL MAHASISWA
Pada saat ini mahasiswa berjumlah 150 orang,
dari sejak penerimaan tahun 2016. Penerimaan mahasiswa melalui jalur SNMPTN,
jalur mandiri, dan jalur afirmasi. Jalur afirmasi merupakan jalur pemihakan
bagi kaum dhuafa dan para hafidz Qur’an untuk dapat mengenyam pendidikan
kedokteran secara gratis
PROFIL SDM
Pada saat ini tenaga dosen berjumlah 30 orang
dokter. Beberapa diantaranya merupakan lulusan dari Universitas Hiroshima
Jepang, Universitas Taiwan, dan Universitas Adelaide Australia
Sejarah
Program Studi Pendidikan Dokter
telah digagas sejak masa kepemimpinan Prof. Dr. H. Azhar Arsyad, MA. sebagai rektor
UIN Alauddin. Kebutuhan akan tenaga kerja dokter serta belum terakomodirnya
putra-putri daerah berprestasi dari pelosok-pelosok desa khususnya wilayah
Indonesia Timur, menjadi salah satu alasan urgensi pendirian prodi pendidikan
dokter. Namun pada waktu itu terkendala oleh izin dari Kolegium Kedokteran.
Namun UIN Alauddin tetap bertekad dan berkomitmen untuk hal tersebut. Komitmen
UIN Alauddin Makassar tersebut dimulai dengan merekrut dokter PNS sejak tahun
2006 untuk memenuhi kebutuhan tenaga SDM.
Pada tahun 2011 dibawah kepemimpinan Rektor Prof. Dr. H. A. Qadir
Gassing,HT., MS. UIN Alauddin terus berprogres namun bersamaan dengan itu
moratorium pendirian Fakultas Kedokteran sedang diberlakukan. Namun hal
tersebut tidak menyurutkan langkah untuk terus berprogres. Momen moratorium tersebut
dipergunakan sebaik mungkin untuk berbenah melengkapi segala kebutuhan baik
dokumen maupun fasilitas.
Pada tahun 2015, pendirian Fakultas Kedokteran mulai dibuka
kembali. Kesempatan ini tidak disia-siakan, UIN Alauddin mengajukan proposal pendirian
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, dimana didalamnya terdapat empat prodi
dari Fakultas Ilmu Kesehatan bergabung bersama Prodi Pendidikan Dokter dibawah
naungan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. Proposal diajukan ke
Kemenristekdikti, dan pada akhirnya setelah dievaluasi, dari 60 perguruan
tinggi yang mengajukan proposal hanya dua perguruan tinggi yang dinyatakan
memenuhi syarat, salah satunya dalah UIN Alauddin Makassar. Pada akhirnya per
tahun 2016 FKIK UINAM secara resmi mendapat izin operasional.Selain mendapat
izin operasional, FKIKUINAM juga telah diakui secara resmi dalam keanggotaan
AIPKI (Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia) yang dikukuhkan
keanggotaannya pada tahun 2016 dalam acara Muktamar AIPKI di Lampung.
Fasilitas
LABORATORIUM
Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan memiliki laboratorium
anatomi, laboratorium terpadu, laboratorium CSL, laboratorium penelitian dan laboratorium computer
RUANG BELAJAR DAN Wi-Fi
Program Studi Pendidikan Dokter dilengkapi ruang belajar yang
nyaman dan akses wi-fi gratis