Profil
PROFIL MAHASISWA
Pada tahun 2025 mahasiswa berjumlah 269 orang. Mahasiswa angkatan pertama masuk pada tahun 2016. Penerimaan mahasiswa melalui tiga jalur utama: SNBP, SNBT, dan SMM Tes.
PROFIL SDM
Pada saat ini tenaga dosen berjumlah 30 orang
dokter. Beberapa diantaranya merupakan lulusan dari Universitas Hiroshima
Jepang, Asian University, Taiwan, University of New South Wales dan The Universitas Adelaide, Australia.
Sejarah
Program Studi Pendidikan Dokter telah digagas sejak masa kepemimpinan Prof. Dr. H. Azhar Arsyad, MA. sebagai Rektor UIN Alauddin. Kebutuhan akan tenaga kerja dokter serta belum terakomodirnya putra-putri daerah berprestasi dari pelosok-pelosok desa khususnya wilayah Indonesia Timur, menjadi salah satu alasan urgensi pendirian prodi pendidikan dokter. Namun pada waktu itu terkendala oleh izin dari Kolegium Kedokteran. UIN Alauddin Makassar tetap bertekad dan berkomitmen untuk pembukaan prodi pendidikan dokter. Komitmen UIN Alauddin Makassar tersebut dimulai dengan merekrut dokter PNS sejak tahun 2006 untuk memenuhi kebutuhan tenaga SDM.
Pada tahun 2011, meski mengalami fase moratorium pendirian Fakultas Kedokteran yang sedang diberlakukan, di bawah kepemimpinan Rektor Prof. Dr. H. A. Qadir Gassing,HT., MS., UIN Alauddin terus berprogres. Namun hal tersebut tetap tidak menyurutkan langkah untuk terus berprogres. Momen moratorium tersebut dipergunakan sebaik mungkin untuk berbenah melengkapi segala kebutuhan baik dokumen maupun fasilitas.
Pada tahun 2015, moratorium pendirian Fakultas Kedokteran dihentikan, dan mulai dibuka
kembali kesempatan untuk pembukaan FK. Kesempatan ini tidak disia-siakan, UIN Alauddin mengajukan proposal pendirian
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, dimana di dalamnya terdapat empat prodi
dari Fakultas Ilmu Kesehatan bergabung bersama Prodi Pendidikan Dokter di bawah
naungan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. Proposal diajukan ke
Kemenristekdikti, dan pada akhirnya setelah dievaluasi, dari 60 perguruan
tinggi yang mengajukan proposal hanya dua perguruan tinggi yang dinyatakan
memenuhi syarat, salah satunya dalah UIN Alauddin Makassar.
Pada akhirnya per
tahun 2016, Alhamdulillah, FKIK UINAM secara resmi mendapat izin operasional.Selain mendapat
izin operasional, FKIK UIN Alauddin Makassar juga telah diakui secara resmi dalam keanggotaan
AIPKI (Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia) yang dikukuhkan
keanggotaannya pada tahun 2016 dalam acara Muktamar AIPKI di Lampung.
(Updated on 21 September 2025)
Fasilitas
LABORATORIUM
Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan memiliki tujuh laboratorium: laboratorium anatomi, laboratorium gizi, laboratorium histologi-PA-Biokimia, Lab Parasitologi, Mikrobiologi dan CP; laboratorium CSL, laboratorium penelitian dan laboratorium computer
RUANG BELAJAR DAN Wi-Fi
Program Studi Pendidikan Dokter dilengkapi ruang belajar yang
nyaman dan akses wi-fi gratis
(Updated on 21 September 2025)